Bandar Lampung (Kemenag) – Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) menerima kunjungan dari Tim Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama di Ruang Rapat Rektor Lt.8, Rabu (15/05/2024).

Kunjungan tersebut dalam rangka pendampingan implementasi penguatan kapabilitas SPI di lingkup perguruan tinggi untuk mewujudkan good university governance atau tata kelola universitas yang baik. Kegiatan ini akan berlangsung selama 12 hari di Kampus Hijau UIN Raden Intan Lampung.

Rombongan Tim Itjen Kemenag RI disambut hangat Rektor UIN RIL Prof H Wan Jamaluddin Z MAg PhD, Wakil Rektor II Dr Safari Daud MSosI, Kepala Biro AAKK / Plt AUPKK Dr H Abdul Rahman MPd, Ketua SPI Dr Nanang Supriadi SSi MSc beserta anggota.

Rombongan terdiri dari Aceng Abdul Azis selaku Penanggung Jawab, Nikmatul Atiyah selaku Pengendali Teknis, Miftahul Huda selaku Ketua Tim, serta Moh Firdaus dan Ikhwan Junianto selaku Anggota.

SPI UIN Raden Intan Lampung menjadi salah satu pilot project kegiatan tersebut di tahun 2024. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Prioritas Pengawasan Internal (P3I) 2024 Inspektorat Wilayah II. 

Rektor Prof Wan mengucapkan selamat datang dan terima kasih atas kehadiran Tim Itjen dalam melakukan pendampingan SPI UIN RIL sebagai salah satu perguruan tinggi yang menjadi pilot project peningkatan kapabilitas SPI dari 15 PTKN di Indonesia tahun anggaran 2024.

“Bagi kami ini merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan, karena ini menandakan sebuah rekognisi kepada UIN Raden Intan Lampung. Kami bersyukur atas kepercayaan yang diberikan serta kehadiran tim Itjen karena dapat mendukung UIN Raden Intan Lampung dalam membangun akuntabilitas dan tata kelola yang lebih baik,” ucap Rektor.

Rektor juga berkomitmen untuk membangun akuntabilitas pengelolaan Perguruan Tinggi. Dalam sambutannya, Ia menyebut kampus UIN RIL dengan tagline Bertumbuh Mendunia ini, akan melaksanakan reakreditasi menuju kampus unggul pada 24-26 Mei 2024 mendatang.

“Kami sangat berharap, tim Itjen akan memberikan arahan dan masukan agar peran SPI semakin kuat untuk menopang kinerja kampus ke depannya untuk mewujudkan good university governance,” tandas Rektor.

Pada kesempatan tersebut, Nikmatul Atiyah dari Tim Itjen Kemenag menyatakan dukungannya terhadap UIN Raden Intan Lampung menjadi universitas yang unggul dan bertumbuh mendunia sesuai dengan visi sebagai rujukan internasional. “Tentu dengan adanya peran SPI dan sivitas akademika UIN RIL,” katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan, penguatan SPI di perguruan tinggi merupakan strategi penting untuk meningkatkan tata kelola, akuntabilitas, dan kinerja organisasi. Melalui komitmen pimpinan, sumber daya yang memadai, dan peningkatan kompetensi, SPI dapat berperan optimal dalam mendukung kemajuan perguruan tinggi.

Nikmatul memaparkan strategi dalam penguatan SPI, diantaranya dengan memperkuat kemandirian SPI, memperkuat tata kelola dan manajemen resiko perguruan tinggi, meningkatkan kompetensi, serta mengalokasikan sumber daya yang memadai untuk menjalankan tugas dan fungsi SPI.