UMPTKIN
Tulungagung Pendis_ — Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung (UIN SATU Tulungagung) menyambut kedatangan Tim Verifikator Lapangan dari Kementerian Kehutanan Republik Indonesia pada Selasa (17/06/2025) dalam rangka Lomba Wana Lestari Tingkat Nasional Tahun 2025.
Verifikasi ini menjadi bagian dari tahapan penting dalam kompetisi bergengsi tersebut, di mana UKM Mapala HIMALAYA UIN SATU Tulungagung berkesempatan mewakili Provinsi Jawa Timur setelah mendapat Juara 1 pada kategori Kelompok Pecinta Alam (KPA).
Tim verifikator dari Kementerian Kehutanan RI yang hadir adalah Rumchani Agus Sulistiyo, S.Hut.T. dan Josy Talutta. Keduatangan tim verifikator didampingi oleh Kabid KSDAE Dishut Jatim, Bapak Ir. Basunando, M.Si., dan BBKSDA Jatim Dr. Ruky Umaya, S.Hut., M.Si. Turut hadir pula tim dari Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur dan Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Trenggalek.
Adapun agenda verifikasi meliputi penanaman pohon secara simbolis, demonstrasi panjat dinding, serta pemaparan profil organisasi UKM Mapala Himalaya yang mengusung nilai-nilai konservasi lingkungan, edukasi masyarakat, serta pemberdayaan berbasis ekoteologi.
Sebelumnya, UKM Mapala Himalaya telah berhasil meraih Juara 1 Wana Lestari Provinsi Jawa Timur Tahun 2025 yang diumumkan pada 28 Mei 2025. Pencapaian ini mengungguli peserta lain seperti Mapala PASCA dari UIN Ponorogo dan Mapala GEMPITA dari Universitas Jember. Atas prestasi tersebut, Mapala Himalaya ditunjuk sebagai perwakilan resmi Jawa Timur untuk bersaing di tingkat nasional.
Rektor UIN SATU Tulungagung, Prof. Abd. Aziz, mengungkapkan apresiasinya terhadap pencapaian mahasiswa dalam bidang lingkungan ini.
“Saya ucapkan selamat dan sukses untuk Mapala Himalaya. Prestasi ini membuktikan bahwa mahasiswa UIN SATU tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga aktif dan berprestasi. Semoga langkah menuju tingkat nasional semakin lancar dan membanggakan,” ujar beliau.
Lebih lanjut, Rektor menyampaikan bahwa atas adanya perlombaan ini membuktikan bahwa Mapala HIMALAYA UIN SATU mempunyai kepedulian terhadap lingkungan. Tak hanya dalam lingkup UIN SATU, instansi pendidikan tinggi lain yang memiliki kualitas dengan pelestarian alam turut peduli terkait lingkungan. Hal ini sejalan dengan program penguatan ekoteologi yang dicanangkan oleh Bapak Menteri Agama, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar.
“Dengan adanya lomba seperti ini, semakin memperluas kesadaran mahasiswa dan masyarakat dalam melestarikan lingkungannya,” ujar Rektor.
Rektor menegaskan bahwa pencapaian ini juga merupakan bagian dari perwujudan komitmen kampus dalam mendukung arah kebijakan Kementerian Agama RI, khususnya terkait dengan penguatan ekoteologi terkait pendekatan yang mengintegrasikan ajaran agama dan kepedulian lingkungan.
Harapan besar Rektor, Mapala HIMALAYA UIN SATU Tulungagung bisa menjadi nomor satu dalam memperjuangkan perlombaan tingkat nasional mewakili Jawa Timur yang sesuai dengan nama Kampusnya yaitu “UIN SATU”.
“Mudah-mudahan ajang perlombaan ini nanti kita bisa menjadi nomor satu sesuai dengan nama kampus kita yaitu UIN SATU Tulungagung” ujar Rektor.
Bagikan: