Lulusan PTKI Didorong Punyai Nilai Tambah, Bukan Sekadar Ijazah

Kamis, 22 Mei 2025 15:54 WIB
Pendis

Cirebon (Kemenag) – Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, Amien Suyitno, menyoroti urgensi transformasi orientasi lulusan perguruan tinggi keagamaan Islam (PTKI) agar tidak semata-mata bergantung pada legitimasi ijazah dan akreditasi. Menurutnya, era kompetisi saat ini menuntut lulusan PTKI memiliki nilai tambah dan kompetensi lintas disiplin yang berdampak nyata di masyarakat.

“Dulu, akreditasi unggul menjadi tolok ukur utama. Sekarang tidak lagi. ASN tidak mensyaratkan kampus unggul, yang penting akreditasi minimal. Dunia kerja juga tak lagi berpaku pada linearitas jurusan. Yang dibutuhkan adalah kapasitas dan kebermanfaatan,” ujarnya dalam Seminar Nasional Penguatan Mutu Kelembagaan PTKI di Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon, Kamis (22/5/2025).

Prof. Amien mencontohkan banyak alumni dari jurusan keislaman yang sukses meniti karier di luar bidang akademik, bahkan menjadi anggota legislatif, kepala daerah, hingga komisioner lembaga negara. “Itulah realitas hari ini. Kampus harus menyusun skenario inovasi agar lulusan tidak hanya hidup dari profesi keagamaan konvensional, tetapi mampu menembus banyak sektor strategis,” tegasnya.

Ia mendorong kampus untuk menciptakan profil lulusan yang fleksibel, inovatif, dan mampu merespons kebutuhan zaman. “Kita perlu mendesain ulang kurikulum dengan penguatan kompetensi tambahan di luar yang struktural. Termasuk membuka diri pada pendekatan keilmuan eskatologis, seperti ilmu laduni atau thibbun nabawi, yang bisa diangkat dalam kajian akademik serius,” tambahnya.

Lebih jauh, Amien mengkritisi budaya akademik yang stagnan dan hanya mengejar formalitas. Ia menegaskan, tridarma perguruan tinggi—terutama riset dan pengabdian masyarakat—harus ditransformasikan agar lebih berdampak (impactful). “Kita sering bangga dengan jumlah riset dan PKM. Tapi pertanyaannya: apakah itu berdampak bagi publik? Itu yang harus dijawab,” katanya.

Dirinya menganalogikan kampus yang hanya menjalankan rutinitas seperti manusia yang sekadar makan untuk bertahan hidup. “Kampus itu harus beraktivitas untuk hidup. Tanpa inovasi, itu ibarat tubuh tanpa gizi. Kampus yang tidak aktif dan tidak adaptif, cepat atau lambat akan ditinggalkan masyarakat,” ujarnya dengan nada menggelitik.

Di akhir paparannya, Amien menyerukan agar PTKI berani menjadi pelopor dalam mengintegrasikan warisan intelektual Islam dengan metodologi ilmiah modern. “Kita punya kekayaan tradisi keilmuan. Jangan hanya jadi makmum dalam dunia ilmu. Jadilah imam, jadilah pelopor,” tutupnya penuh semangat.


Tags:

kampus ptkis

Bagikan:







Pendis
EMIS

GERBANG DATA PENDIDIKAN KEMENTERIAN AGAMA

Pendis
PPG Daljab Kemenag

Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan Kemenag RI

Pendis
UM-PTKIN 2025

Penerimaan Mahasiswa Baru PTKIN 2025

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah

Pendis
Selamat Datang di Portal PPID Kementerian Agama

Ini adalah website resmi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Kementerian Agama Republik Indonesia.

Pendis
SIMPATIKA

Portal Layanan SIMPATIKA KEMENAG

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan