Pimpinan Majelis Keagamaan Berikan Imbauan Nataru

Pendis
Yunni Salma Kontributor
Selasa, 14 Desember 2021 16:20 WIB
Pendis

Jajaran UIN Sumatra Utara saat foto bersama

Medan (Pendis)--Pimpinan majelis-majelis agama di Sumatera Utara yang tergabung dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sumut dan unsur perguruan tinggi menyampaikan imbauan kepada masyarakat dan umat beragama terkait sikap melewati perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru) agar dilalui dengan penuh kedamaian dan saling menghargai sehingga terwujud situasi kondusif dan aman sebagai ciri masyarakat Sumut yang penuh toleransi dengan tradisi yang agung.

Demikian disampaikan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara, Syahrin Harahap di lobi Hotel Grand Inna Jalan Balaikota, Medan, Selasa (14/12/2021). Acara itu dihadiri pada tokoh lintas agama yakni Ketua MUI Sumut Maratua Simanjuntak, dari Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia (Matakin) Kota Medan Lim Cung Yang, dari FKUB Protestan Pdt Asal P Tambunan, FKUB Hindu yaitu Wakil Ketua Parisada Hindu Dharma Indoesia (PHDI) M Manogren, dari Walubi Sumut Albert, FKUB Katolik Albert Pakpahan, dari Persatuan Gereja-gereja Indonesia Wilayah Sumut (PGI-W Sumut) Pdt Dr Eben Siagian dan Ketua FKUB Sumut Palit Muda Harahap.

Rektor UIN Sumut Syahrin menyampaikan, terkait momen perayaan Natal yang sebentar lagi akan dirayakan saudara kita sebangsa dari umat Kristen dan Katolik agar semakin memperjelas dan menguatkan kepeloporan Sumut dalam hal kerukunan, toleransi yang tinggi dan moderasi beragama. Imbauan yang disampaikan kepada umat beragama di Indonesia sebagai penanda bahwa di Indonesia selalu berada dalam keadaan yang harmoni khususnya di Sumut.

Syahrin juga mengapresiasi inisiatif tersebut yang dijadikan sebagai tuntunan dan pedoman bagi para pemuka agama di Sumut dalam menghadapi hari besar keagamaan. Hal semacam itu yang ia sebut sebagai tradisi yang agung dari Sumut penting untuk diteruskan di masa mendatang, melanjutkan Sumut sebagai pelopor dalam penegakan kehidupan dan kerukunan umat beragama termasuk sebagai pelopor dalam gerakan moderasi beragama. "Atas nama perguruan tinggi, pemerintah, kami sampaikan terima kasih. Semoga Tuhan menuntun kita untuk membawa bangsa ini ke arah yang lebih baik di masa mendatang," tukasnya.

Ia menegaskan, penyampaian imbauan ini untuk umat beragama dalam menyikapi dan menghadapi hari besar keagamaan yang tetap rukun, saling menghormati dan menjaga kebersamaan sebagai bangsa. Ia menganggap, yang dilakukan pimpinan majelis-majelis keagamaan di Sumut sebagai tradisi yang agung terdapat di Sumut karena provinsi ini merupakan daerah dengan masyarakat yang sangat terlatih di dalam kebinekaan, keberagamanan dan pluralitas sejak dulu. "Dari kecil saya sadari bahwa Sumut memiliki tradisi keberagamanan. Maka imbauan, arahan dan tuntunan dari pemuka-pemuka agama diharapkan menjadi tradisi dan menjadi teladan bagi seluruh masyarakat Indonesia, diharapkan pimpinan majelis agama di daerah lain membuat hal yang sama," tandasnya.

Rektor menilai, masyarakat sangat mengharapkan adanya tuntunan, harapan-harapan dan imbauan dari pemuka agamanya masing-masing. Dengan hal-hal itu agar menjadikan keadaan masyarakat kita lebih harmonis, lebih tampak kebersamaan, kebinekaan yang terawat untuk NKRI di masa akan datang.

Maratua Simanjuntak menyampaikan, sejauh ini dirasakan kondiri negara dalam keadaan kondusif walau tengah menghadapi pandemi. Jalinan kebersamaan dimaksudkan terjaga dengan imbauan tersebut untuk menjaga situasi kondusif dan memberikan kenyamanan pada Natal dan tahun baru. Khususnya bagi warga Kristiani dan Katolik yang bergembira merayakan Natal dan tahun baru.

Ia menyampaikan fokus tugas MUI yakni sebagai partner pemerintah yang memberikan dukungan penuh dalam tugas dan tangungg jawab melalui fatwa. Lalu sebagai pelayan dan pembimbing umat, memelihara akidah dan ibadah muslim. Termasuk memberikan tuntunan dan imbauan untuk menjaga akidah dan menjadi jembatan dalam kehidupan antar-umat beragama juga sebagai simbol kerukunan.

Perwakilan umat Katolik, Albert Pakpahan menyampaikan, penting dalam perayaan Natal dan tahun baru tetap menerapkan dan mendisiplinkan protokol kesehatan (prokes) sebagai upaya mendukung pemerintah dalam hal pencegahan penyebaran pandemi Covid-19. Lalu tetap melaksanakan giat ibadah dan kebaktian Natal dengan tetap mengutamakan prokes dengan 5M termasuk membatasi 50 persen kapasitas ruangan dan lainnya bisa mengikuti ibadah secara daring dari rumah.

Senada perwakilan dari Khonghucu, Hindu dan Buddha menyampaikan, selamat atas perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2022. Diharapkan momen tersebut dijalankan dengan baik bagi yang merayakan dan senantiasa mengerjakan dan menjalankan prokes pencegahan penyebaran pandemi. Tetap waspadai penyebaran virus corona karena pandemi belum berakhir.

Ketua FKUB Sumut Palit Muda memimpin pernyataan imbauan tersebut, yakni kepada seluruh umat beragama untuk menjaga keteguhan akidah sembari juga tetap menjaga kerukunan dan keharmonisan umat beragama, sebagai persaudaraan seagama, persaudaraan sebangsa dan persaudaraan sesama manusia. "Kami juga mengajak umat beragama untuk tetap menjaga protokol kesehatan, menjalankan usaha aktivitas sehari-hari serta menghormati sesama anak bangsa untuk menjalankan ajaran agamanya," pungkasnya.

Di akhir acara, ia menyampaikan pentingnya menjaga toleransi, kerukunan dan kedamaian dalam bingkai kebinekaan. Keberagaman dan perbedaan merupakan keniscayaan untuk menghasilkan kerukunan dan kebersamaan serta saling merekatkan. "Semoga NKRI semakin maju, aman, harmonis dengan masyarakatnya yang lebih makmur, sejahtera dan bahagia," tandasnya. (Humas)


Pendis

Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah