Jakarta (Pendis) - UIN Raden Fatah Palembang menjadi satu-satunya PTKIN yang  diundang untuk melakukan penandatangan Memorandum Of Understanding (MoU). Dihadiri langsung oleh Rektor, Nyayu Khodijah membubuhkan tandatangan pada MoU dengan KLHK sebagai bentuk komitmen dan keseriusan untuk berimplementasi pada program-program yang tentunya saling berkesinambungan dan menguntungkan masing-masing pihak. Penandatanganan ini bertempat di gedung Manggala Wanabakti KLHK, Jumat (17/02/2023).

Berawal dari penanaman 5000 pohon di kampus Jakabaring UIN Raden Fatah pada Maret 2022 yang dihadiri langsung oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutan (KLHK), Dr. Ir. Bambang Hendroyono, MM, membuka kesempatan untuk kegiatan berkelanjutan.

Tujuan MoU ini salah satunya percepatan pembangunan lingkungan hidup, dalam sambutannya, Sekretaris Jenderal KLHK mengatakan "kita KLHK bersinergi dengan stakeholder salah satunya perguruan tinggi untuk menciptakan generasi yang pro lingkungan"

Civitas akademika diharapkan dapat pro aktif dalam berimplementasi dan menjadi prioritas kampus itu sendiri yang berkesesuaian dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Berbicara UU No 32 tahun 2009 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, ketika berbicara secara landscape Indonesia, KLHK merupakan yang terbesar, untuk itu butuh support seluruh stakeholder untuk mengelola isu publik tentang pencemaran lingkungan dan sampah yang dikenal dengan Brown Issues dan Green Issues

Fokus saat ini bagaimana melakukan rehabilitasi lingkungan dan restorasi gambut, Hutan Bakau (mangrove) dimana teknologi menjadi sebuah tantangan. Dengan ditandatangi MoU ini, tidak terbatas hanya kepada perguruan tinggi yang memiliki fakultas kehutanan saja, namun berbasis lingkungan hidup dalam pemulihan lingkungan dan ekosistem, Sehingga wujud dari Tri Dharma bisa terlihat langsung dengan bukti-bukti nyata di lapangan.

Rektor UIN Raden Fatah, dalam kesempatannya memberikan sambutan yang luar biasa terhadap MoU ini.

"MoU ini adalah bentuk legal formal dari kerjasama yg selama ini sudah terjalin, dengan adanya MoU diharapkan kerjasama yg terjalin semakin meningkat dan UIN bisa lebih maju terutama dalam pengembangan UIN Raden Fatah menjadi kampus hijau dan sustainable"