Pendekatan Etnografi dalam Penelitian Kawin Lari di Nitu, Bima

Kamis, 30 Januari 2020 13:34 WIB
Pendis

Pendekatan Etnografi dalam Penelitian Kawin Lari di Nitu, Bima

Penelitian berjudul Londo Iha (Kawin Lari) dalam Pernikahan Adat Suku Mbojo-Bima; Menelusuri Konsep Londo Iha (Kawin Lari) dalam Perspektif Masyarakat Nitu Kota Bima Nusa Tenggara Barat menemukan beberapa hal. Di antaranya fenomena, penyebab, dan dampak kawin lari (londo iha).

 

Penelitian yang dilakukan oleh Masita dari Institut Agama Islam Muhammadiyah Bima, NTB pada tahun 2018 didukung oleh Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI tahun 2018. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi.

 

Metode kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskritif kualitatif berupa kata-kata  tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Pendekatan kualitatif  diarahkan pada latar dan individu yang diamati tersebut secara menyeluruh (holistik), sehingga seting masalah yang akan diteliti berupa institusi maupun individu. Ini berarti bahwa individu tidak boleh diisolasi  atau diorganisasikan ke variabel atau hipotesis, namun perlu dipandang sebagai bagian dari suatu keutuhan.  

 

Sedangkan etnografi adalah deskripsi tertulis mengenai organisasi sosial, aktivitas sosial, simbol, dan sumber material dan karakteristik praktik interprestasi suatu kelompok manusia tertentu. Peneliti menyebutkan, penelitian etnografi juga merupakan penelitian mengenai aktivitas sosial dan perilaku masyarakat atau kelompok masyarakat tertentu.

 

Selain itu etnografi merupakan salah satu model penelitian yang lebih banyak terkait dengan antropologi, yang mempelajari dan mendeskripsikan peristiwa, budaya, yang menyajikan pandangan hidup subjek yang menjadi obyek studi. Deskripsi ini diperoleh oleh peneliti dengan cara berpartisipasi secara langsung dan lama terhadap  kehidupan sosial suatu masyarakat. 
 

Secara bahasa, etnografi berarti potret suatu masyarakat. Peneliti mengutip Marvin Harris and Orna Johnson yang menyebutkan bahwa penelitian etnografi adalah gambaran tertulis tentang suatu budaya yaitu adat, kepercayaan, dan perilaku berdasarkan pengamatan peneliti yang terjun langsung ke lapangan.

 

Etnografi adalah metode penelitian sosial yang tergantung sepenuhnya pada pengamatan peneliti secara dekat sehingga ia perlu membekali diri dengan kemampuan bahasa, budaya, dan pengetahuan mendalam tentang wilayah/bidang penelitian, dan penggunaan metode yang sesuai dengan tujuan penelitian.  
 

Adapula yang mengatakan bahwa etnografi secara harfiah, kata “etnografi” berarti menulis tentang orang. Dalam arti luas dari berbagai literatur bisa disimpulkan bahwa etnografi mencakup segala macam kajian atau studi yang mendalam tentang sekelompok orang dengan tujuan untuk mendeskripsikan pola dan kegiatan sosial-kultural mereka. Bagi etnografer, setiap kejadian apa saja ada pola, sistem, rumus dan keteraturan yang bisa dipakai untuk menjelaskan kejadian atau fenomena lainnya. Borg dan Gall mendefinisikan etnografi sebagai an in-depth analytical description of an intact cultural scene  (Deskripsi analitik mendalam tentang adegan budaya yang utuh).  

 

Penelitian etnografi adalah  jenis penelitian yang digunakan untuk mempelajari secara mendalam tentang perilaku orang yang terjadi secara alami di sebuah kelompok sosial atau budaya tertentu dari perspektif pelakunya. Penelitian kualitatif menggunakan makna. Penelitian kualitatif lebih menekankan pada peneliti sebagai key instrument.  

 

Sedangkan metode penelitian yang digunakan untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang terjadi adalah: Pertama, observasi, yaitu pencarian data atau informasi dengan melakukan pengamatan langsung terhadap obyek yang diteliti. Kedua, wawancara; yaitu memperoleh data dengan mengadakan tanya jawab langsung dengan pihak-pihak yang mengatahui data tentang londo iha (kawin lari) tersebut.

 

Tahap ketiga, menulis seluruh hal yang dilihat dan didengar peneliti. Peneliti harus memasuki feldwork dengan pikiran terbuka dan siap mengumpulkan beragam informasi dari masyarakat agar dapat meruntuhkan berbagai batasan dan halangan dalam pengumpulan informasi. Jika ditinjau dari segi pendekatannya maka termasuk penelitian kualitatif.    
 

Adapun teknik analisa data yang digunakan adalah upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan dengan data, memilah-milahnya menjadi satuan yang dapat dikelola, mensistesiskan, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari dan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain.  

 

 

Penulis: Kendi Setiawan

Editor: Kendi Setiawan

Tags:

#Diktis#kawin lari#Bima#penelitian#Kemenag


Tags:

Bagikan:







Pendis
EMIS

GERBANG DATA PENDIDIKAN KEMENTERIAN AGAMA

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah

Pendis
Selamat Datang di Portal PPID Kementerian Agama

Ini adalah website resmi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Kementerian Agama Republik Indonesia.

Pendis
SIMPATIKA

Portal Layanan SIMPATIKA KEMENAG