Dua Siswa MAN IC Serpong peraih Emas di ISPO 2025
Tangerang (Kemenag) – Prestasi luar biasa kembali ditorehkan oleh siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia Serpong dalam ajang Indonesian Science Project Olympiad (ISPO) 2025. Dua siswa berbakat, Muhammad Kika Febriansyah dan Muhammad Barra Fathoni, sukses meraih medali emas dalam kategori lingkungan, membuktikan bahwa madrasah mampu bersaing di tingkat nasional dengan inovasi berbasis sains dan teknologi.
ISPO merupakan ajang kompetisi ilmiah bergengsi yang diselenggarakan oleh Eduversal Foundation, bertujuan untuk mendorong generasi muda Indonesia agar berinovasi dan berkontribusi dalam ilmu pengetahuan. Tahun ini, sebanyak 189 tim finalis dari berbagai kategori bersaing memperebutkan posisi terbaik.
Tim “KaBar”, sebutan akrab bagi Kika dan Barra, tampil gemilang dengan proyek inovatif mereka berjudul SPERO (Oil Spill Cleaner Robots IoT-Based Solution to Tackle Oil Spills at Sea with Hair-Based Filter Technology). Proyek ini menawarkan solusi berbasis Internet of Things (IoT) untuk menangani tumpahan minyak di laut menggunakan teknologi filter berbahan rambut.
“Kami sangat bersyukur atas pencapaian ini. Medali emas ini merupakan hasil dari kerja keras, riset mendalam, serta bimbingan luar biasa dari para guru. Kami berharap inovasi ini dapat memberikan kontribusi nyata bagi perlindungan lingkungan,” ujar Kika pada Senin (24/3/2025).
Dukungan dari madrasah, guru, serta orang tua menjadi faktor penting di balik keberhasilan mereka. Reisa Suci Arimbi, guru pembimbing MAN Insan Cendekia Serpong, mengapresiasi ketekunan dan dedikasi siswanya dalam penelitian ini.
“Kika dan Barra adalah contoh siswa yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki kepedulian tinggi terhadap permasalahan lingkungan. Mereka menunjukkan komitmen luar biasa dalam mencari solusi inovatif,” kata Reisa dengan bangga.
Keberhasilan ini semakin istimewa karena mengantarkan Kika dan Barra menjadi wakil Indonesia dalam ajang Genius Olympiad yang akan digelar pada Juni 2025 di Rochester Institute of Technology, New York, Amerika Serikat. Genius Olympiad adalah kompetisi sains internasional yang menyoroti isu-isu lingkungan global.
Kepala MAN Insan Cendekia Serpong, Hilal Najmi, menyatakan kebanggaannya atas prestasi luar biasa tersebut. Menurutnya, ini adalah bukti nyata bahwa madrasah mampu mencetak generasi unggul yang berdaya saing global.
“Ini adalah pencapaian yang patut disyukuri. Kesempatan untuk berkompetisi di tingkat internasional merupakan peluang emas yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin. Kami mendukung penuh perjuangan mereka dan berharap mereka dapat mengharumkan nama Indonesia di ajang dunia,” ujar Hilal Najmi.
Bagikan: