Jakarta (Kemenag) --- Prestasi luar biasa kembali diraih oleh siswa MAN 4 Jakarta. Ghifran Majid, siswa kelas XII-1, berhasil diterima di 13 perguruan tinggi luar negeri di berbagai negara seperti Amerika Serikat, Australia, Kanada, Belanda, Cina, Turki, Hongkong, Selandia Baru, dan Irlandia. Meski telah mengantongi banyak tawaran dari kampus ternama, Ghifran masih memiliki satu target utama, yaitu National Taiwan University (NTU) dengan jurusan Semiconductor.

Ghifran, putra pasangan Gatot Kardioko dan Nauva Marin, sejak kecil telah menunjukkan ketertarikan pada Matematika dan Informatika. Ketekunannya dalam bidang akademik serta kegemarannya dalam olahraga dan membaca membentuk pola pikir kritis yang membantunya mencapai prestasi gemilang ini. Ia bercita-cita menjadi seorang Computer and Information Research Scientist dan telah mempersiapkan diri secara matang untuk mewujudkan impian tersebut.

Dalam perjalanannya menembus universitas luar negeri, Ghifran membagikan beberapa kunci suksesnya. Ia menekankan pentingnya kesiapan mental, kelengkapan dokumen, serta pengalaman dalam lomba dan organisasi. Selain itu, ia juga percaya bahwa kekuatan doa dan restu dari orang tua serta guru menjadi faktor utama keberhasilannya. Ia berharap dapat segera menentukan pilihan terbaik untuk masa depannya dan meminta doa agar dapat diterima di NTU.

Kepala MAN 4 Jakarta, Wido Prayoga, mengungkapkan rasa bangganya atas capaian luar biasa Ghifran. Menurutnya, prestasi ini membuktikan bahwa siswa madrasah memiliki daya saing tinggi di tingkat global. Ia juga berharap pencapaian ini dapat menjadi inspirasi bagi siswa lainnya, terutama bagi kelas X dan XI, untuk terus berusaha meraih kesempatan belajar di kampus-kampus terbaik dunia.

Wido menegaskan bahwa MAN 4 Jakarta siap mendukung dan membimbing setiap siswa yang bercita-cita melanjutkan studi ke luar negeri. Ia mengajak seluruh siswa untuk berani bermimpi besar, bekerja keras, dan tidak mudah menyerah dalam meraih impian mereka.