Jakarta (Kemenag) – MAN 4 Jakarta kembali menghadirkan inovasi dalam dunia pendidikan dengan menggelar Expo Asesmen Sumatif Seni Budaya dan Keterampilan (SBK) Semester Ganjil Tahun Ajaran 2024/2025.
Acara yang berlangsung dari 5 hingga 13 Desember 2024 di Gedung PPT MAN 4 Jakarta ini menampilkan beragam karya seni siswa, mulai dari pertunjukan seni musik kelas X hingga pameran seni rupa karya siswa kelas XI, Kamis (05/12/2024).
Lebih dari sekadar penilaian akademis, expo ini menjadi panggung apresiasi bagi kreativitas siswa dalam mengolah seni dan tradisi. Achmad Zaki Royhan, Guru SBK MAN 4 Jakarta, menegaskan pentingnya menghargai proses kreatif dalam pendidikan seni. “Seni bukan hanya soal produk akhir, melainkan perjalanan kreatif yang dilalui,” ungkapnya.
Pernyataan ini menggambarkan pendekatan holistik dalam pembelajaran seni di madrasah ini.
Sorotan utama expo ini adalah pameran seni rupa kelas XI, yang memadukan dialog antara tradisi dan inovasi. Karya-karya yang dipamerkan terinspirasi oleh seniman ternama seperti Vincent van Gogh dan Piet Mondrian, hingga seniman lokal seperti Iqi Qoror dan Naufal Absor. Melalui pameran ini, siswa diajak mengolah ide konseptual menjadi karya nyata yang penuh makna.
Tidak hanya itu, expo ini juga menggelar sesi “Wicara Seniman”, di mana 11 siswa dengan karya unik berbagi cerita tentang proses kreatif mereka. Sesi ini memberikan wawasan kepada pengunjung mengenai filosofi dan inspirasi di balik setiap karya yang ditampilkan.
Expo SBK ini menjadi cerminan visi MAN 4 Jakarta dalam membentuk generasi yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga kreatif dan adaptif terhadap perkembangan zaman. Dengan menggabungkan tradisi, seni, dan inovasi, acara ini menjadi wadah bagi siswa untuk mengembangkan bakat sekaligus membangun kepercayaan diri mereka.
MAN 4 Jakarta terus membuktikan bahwa seni dan kreativitas adalah bagian penting dari pendidikan, mencetak generasi yang siap menghadapi masa depan dengan jiwa inovatif dan inspiratif.
Bagikan: