Kudus (Pendis) – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kudus menjadi Juara Umum kategori MA/SMA/SMK dalam ajang Kudus Fashion Art tahun 2022 dengan mengusung tema “Elang Muria” pada peringatan hari jadi Kota Kudus ke-473.
Perwakilan tim MAN 1 Kudus Christiana Budianti mengaku sangat bangga atas prestasi yang dapat diraih sebagai juara umum. Hal tersebut tidak lepas dari persiapan maksimal yang dilakukan tim guru sebagai pembimbing dan siswa sebagai peserta Kudus Fashion Art.
“Baru pertama kali MAN 1 Kudus ikut fashion art, berkat koordinasi dengan guru ekstra tari untuk kostum tema alam muria, persiapan matang dan kerja keras tim sehingga siswa bisa tampil maksimal alhamdulillah berkah barokah,” jelas Guru Seni Musik MAN 1 Kudus
Bupati Kudus, H. M. Hartopo didampingi istri Mawar Hartopo menyerahkan trophy, piagam dan juga uang pembinaan kepada empat kategori peserta terbaik. Pengumuman dua juara umum dan dua juara favorit tersebut berlangsung di ruang pertemuan @HOM Hotel Kudus, Selasa (27/9) malam.
Labih lanjut, Bupati Kudus menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Kudus dengan lancar, sukses dan menarik perhatian ribuan masyarakat Kudus yang tumpah ruah di Alun-alun Simpang Tujuh Kudus, setelah sekian lama terhalang pandemi covid-19.
“Animo masyarakat luar biasa terutama untuk menyaksikan Kudus Fashion Art yang berlangsung sangat meriah,” ujarnya mengawali kata sambutan. Beliau mengaku kagum dengan kreativitas para generasi muda dibawah bimbingan para guru-guru hebat bermartabat sehingga mampu menciptakan karya seni yang kreatif dan menarik untuk disaksikan.
“Kreativitas para peserta dalam menyajikan potensi dan budaya Kabupaten Kudus dalam wadah fashion sangat luar biasa,” ungkapnya. “Hal tersebut harus terus dikembangkan, terutama oleh generasi muda Kudus. Karena saya lihat bukan hanya kostumnya yang bagus tapi sampai ke makeupnya, property-nya, benar-benar totalitas,” tambahnya lagi.
Sejalan dengan suksesnya Kudus Fashion Art ini, bukan tidak mungkin kegiatan serupa dapat diselenggarakan lebih besar lagi, mengingat pandemi sudah berangsur-angsur sirna dan kondisi mulai membaik. Hartopo percaya bahwa generasi muda Kudus ingin terus mengembangkan kreativitas salah satunya lewat bidang seni dan budaya yang tercermin dalam fashion art ini. (it_m1k)
Bagikan: