Acara penegenalan Beasiswa BSI Inspirasi pada mahasiswa UIN Gus Dur

Acara penegenalan Beasiswa BSI Inspirasi pada mahasiswa UIN Gus Dur

Pekalongan (Pendis) – Bank Syariah Indonesia gelar BSI Scholarship Goes to Campus bagi sivitas akademika UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan (UIN Gus Dur) pada Selasa, 26 September 2023 di Meeting Room FEBI. Kegiatan ini bertujuan mensosialisasikan BSI Scholarship dan Bank BSI kepada calon pendaftar Beasiswa BSI Scholarship di batch berikutnya.

Bagi peraih BSI Scholarship akan mendapatkan manfaat berupa bantuan UKT (Uang Kuliah Tunggal) sebesar Rp 3 juta selama 4 (empat) semester. Selain itu para awarde juga akan mendapatkan program pembinaan kepemimpinan diri dan pembangunan karakter.

Dalam sosialisasinya, Sukma Dwi Priardi selaku Deputy Funding RO 7 Semarang menyebut peraih beasiswa BSI tidak hanya mendapat uang pembinaan, namun juga akan ada social project yang berdampak pada kehidupan masyarakat.

"Beasiswa ini ingin membuat hal yang berbeda bukan hanya UKT tapi juga meng-create pemimpin yang memahami ekonomi syariah yang memiliki karakter amanah, kompeten, dan mampu berkontribusi bagi perkembangan ekonomi syariah,” jelas Sukma Dwi.

Dalam kesempatan yang sama, Rektor UIN Gus Dur Prof. Dr. H. Zaenal Mustakim, M. Ag., menyampaikan BSI sebagai salah satu mitra UIN Gus Dur. Sebelumnya, BSI telah memberikan beasiswa kepada kepada 15 mahasiswa UIN Gus Dur untuk 4 semester ke depan.

Dalam sambutannya, Prof. Zaenal Sampai saat ini sudah ada 150 pendaftar beasiswa BSI dan nantinya akan diambil 15 mahasiwa terpilih untuk menjadi penerima beasiswa tersebut. Prof. Zaenal mengungkapkan keberuntungan tidak datang begitu saja.

“Kalau ingin beruntung, sekarang adalah waktunya. Keberuntungan adalah bertemunya kesempatan dan kesiapan saudara,” ucap Prof. Zaenal. Prof. zaenal berpesan bagi yang lolos harus siap memenuhi persyaratan yang ditentukan, seperti selain dari keluarga sejahtera juga harus punya prestasi.

Menurut Prof. Zaenal dalam konteks kelembagaan beasiswa yang akan diberikan merupakan sebuah program yang sangat membantu UIN Gus Dur. “Tahun ini UIN Gus Dur menggelontorkan total hampir 16 milyar untuk beasiswa, terbesar dari KIP hampir 1.000 mahasiswa,” kata Prof. Zaenal.

Prof. Zaenal memberikan apresiasi bagi yang sudah menerima beasiswa karena merupakan mahasiswa pilihan dan seharusnya bisa menjadi sebuah kebanggan dengan mempertahankan prestasi.

“Setelah diberikan beasiswa jangan sampai prestasinya menurun, tetapi harus menjadi calon-calon pemimpin bangsa yang lebih baik lagi. sehingga nanti setelah lulus bisa berkiprah lebih banyak untuk bangsa dan Negara,” tegasnya.

Pada kesempatan ini Rektor juga menyampaikan, meskipun masih berproses beralih dari PNPB ke BLU tetapi kegiatan mahasiswa diminta tetap berjalan. Prof.  Zaenal juga berharap akan ada mitra lainnya yang akan memberikan beasiswa, sehingga diharapkan mahasiwa bisa fokus belajar dan prestasinya juga semakin meningkat.