![Workshop Nasional MGMP PAI Jawa Tengah](/storage/pictures/posts/16_9/mid/1674231122.jpeg)
Workshop Nasional MGMP PAI Jawa Tengah
Semarang (Pendis) – Guru Pendidikan Agama Islam (GPAI) di sekolah memiliki peran yang sangat penting dalam proses membentuk watak dan peradaban bangsa. Ditambah dengan langkah insersi moderasi beragama pada siswa, tugas GPAI menjadi lebih strategis dan bermakna.
Hal demikian disampaikan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah Musta'in Ahmad pada acara Workhsop Nasional "Desain Pembelajaran dan Asesmen Insersi Moderasi Beragama" di Semarang (19/1). Workshop diselenggarakan dari tanggal 15–19 Januari 2023 oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Pendidikan Agama Islam SMP Provinsi Jawa Tengah.
"Guru PAI bisa dikatakan berada pada posisi tertinggi dalam dunia pendidikan karena pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat," jelasnya di Semarang secara virtual (15/1).
"Posisi penting pendidikan tersebut dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai dengan tujuan pendidikan nasional dalam perundang-undangan. Sejalan dengan amanah Kementerian Agama untuk menginsersi moderasi beragama pada siswa, tugas GPAI jadi makin strategis,” imbuhnya.
Dalam kaitan hal tersebut, pengenalan dan pengimplementasian nilai-nilai moderasi beragama bagi peserta didik yang dimulai sejak dini menjadi hal yang penting untuk dijalankan.
“Langkah memasukkan nilai-nilai moderasi beragama ke dalam modul ajar Pendidikan Agama Islam (PAI) di sekolah menunjukkan bahwa PAI lebih maju dari mata pelajaran lain. Mata pelajaran lain hanya mengembangkan modul ajar secara reguler (umum), namun PAI telah menginsersi nilai-nilai moderasi beragama di dalam berbagai mata pelajaran terkait,” papar Ketua Dewan Pembina Wilayah (DPW) Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Jawa Tengah, Muhammad Ahsan (19/1) saat menutup acara.
Kegiatan Workshop Nasional Desain Pembelajaran dan Asesmen diikuti oleh lebih dari 600 GPAI yang berasal dari berbagai provinsi di tanah air, bertujuan untuk pelatihan penyusunan modul ajar insersi moderasi beragama, lembar kerja peserta didik, dan kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran. (sm)
TERKAIT
POPULER
Kemenag Luncurkan Pedoman Implementasi Kurikulum Bagi Madrasah
- Rabu, 10 Juli 2024
Seleksi 7.962 Proposal, Tahap MYRES 2024 Capai 30 Besar
- Rabu, 10 Juli 2024
Direktur KSKK Madrasah: Reformasi Mutu Pendidikan di Madrasah Penting
- Jumat, 5 Juli 2024
Kemenag Gelar Peningkatan Kompetensi Guru Madrasah Diniyah Takmiliyah
- Sabtu, 6 Juli 2024
7.962 Proposal Penelitian Masuk, Kemenag Mulai Proses Seleksi MYRES 2024
- Kamis, 4 Juli 2024
BERITA TERKINI
FTIK UIN Palu kerja sama IAIN Bone tingkatkan mutu akademik
- Selasa, 16 Juli 2024
UIN Ar-Raniry dan Kominfo Sepakat Jalin Kerja Sama Strategis di Bidang TIK
- Selasa, 16 Juli 2024
Satu Pesdik Madrasah di Kalteng Terpilih Ikut Kibarkan Bendera di IKN
- Senin, 15 Juli 2024
Copyright © 2021 Pendis Kemenag