Mahasiswa UIN Bandung Raih Juara 1 Pidato Tingkat Nasional

Mahasiswa UIN Bandung Raih Juara 1 Pidato Tingkat Nasional

Bandung (Pendis)--Prestasi membanggakan kembali diraih mahasiswa Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam, UIN SGD Bandung, Sahrul Adimiharja , yang berhasil meraih Juara 1 Lomba Pidato tingkat Nasional yang diselenggarkan oleh Wadah Karya.

Wadah Karya adalah platfrom perlombaan online tingkat nasional yang bisa diikuti oleh seluruh masyarakat. Wadah Karya sendiri memiliki tujuan menjadi wadah untuk berkarya dan mengasah kemampuan melalui berbagai perlombaan.

Lomba Tingkat Nasional Bersama Wadah Karya ini terdiri dari berbagai macam lomba, seperti cipta puisi, cipta quotes, membaca puisi, menulis cerpen, mewarnai, fotogenic, dan pidato. Perlombaan ini dimulai pada tanggal 02 - 18 Januari 2023 dengan kategori lomba dimulai dari PAUD, SD, SMP, SMA dan Mahasiswa/Umum.

Sahrul mengikuti lomba pidato dengan mengangkat judul "Degradasi Moral dalam Pergaulan" dan berhasil meraih poin tertinggi serta mengantarkannya unggul dari peserta lainnya.

Mahasiswa asal Garut kelahiran 13 November 2000 tersebut mengaku bersyukur atas prestasi yang telah Ia raih. Usai melihat pengumuman pemenang lomba yang disiarkan melalui kanal instagram @wadahkarya_, Rabu (18/01/2023) Ia mengungkapkan rasa syukurnya.

"Alhamdulillah, terimakasih kepada seluruh guru dan teman-teman yang telah mendo'akan serta mendukung, sampai akhirnya saya kembali meraih juara," ujarnya.

Berpidato sudah menjadi minat Sahrul sejak kecil. Sahrul mengungkapkan bahwa Ia sudah sering mengikuti berbagai lomba pidato dari mulai tingkat SD sampai bangku kuliah, dan perlombaan dari tingkat kecamatan sampai tingkat nasional.

"Semoga prestasi yang Saya dapatkan bisa terus ditingkatkan dan dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang, khususnya bagi mahasiswa KPI UIN SGD Bandung dalam mewujudkan jargon KPI Juara," jelas Sahrul

Ketua Jurusan KPI, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Dr. H. Aang Ridwan, M.Ag mengapresiasi prestasi Sahrul tersebut.

"Sahrul memiliki hasrat untuk berprestasinya (need for achievement) yang sangat tinggi. Terbukti bisa meraih prestasi berturut-turut tingkat nasional.Itu sangat bagus. Upayakan tetap semangat untuk berprestasi dan jangan merasa cukup dengan prestasi yang sudah diraih," ungkap Aang.

Sekretaris Jurusan KPI, Dr. Uwes Fatoni, M.Ag juga turut mendukung raihan prestasi Sahrul tersebut.

"Dengan berlatih ceramah yang serius dan bersungguh-sungguh maka hasil yang maksimal akan diraih. Melalui perlombaan tentu akan terasah kemampuan menjadi mubaligh profesional. Proses tidak mengkhianati hasil," pungkas Uwes.


Tags: # kampus