Tenaga Honorer Pendis Ikuti Seleksi dan Evaluasi PPNPN

Tenaga Honorer Pendis Ikuti Seleksi dan Evaluasi PPNPN

Jakarta (Pendis) - Untuk pertama kalinya seluruh tenaga honorer pada Ditjen Pendidikan Islam mengikuti Seleksi dan Evaluasi Pegawai Pemerintan Non Pegawai Negeri (PPNPN). Kegiatan ini diselenggarakan untuk menata/merasionalisasi PPNPN atau pegawai honorer pada Ditjen Pendidikan Islam. Di dalam laporannya, Kepala Bagian Organisasi, Kepegawaian dan Hukum (OKH) Ditjen Pendidikan Islam, M. Munir, menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti oleh sebanyak 104 tenaga honorer. "Ini merupakan kali pertama kita melakukan assesmen terhadap tenaga honorer. Tujuannya adalah untuk pemetaan kebutuhan tenaga honorer pada Ditjen Pendidikan Islam," terang Munir.

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Ditjen Pendidikan Islam Moh. Isom, menjelaskan bahwa berdasarkan usulan dari pihak auditor, baik Inspektorat Jenderal Kementerian Agama maupun Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), perlu dilakukan penataan atau rasionalisasi terhadap pegawai honorer di lingkungan Ditjen Pendidikan Islam. "Sejauh ini pengelolaan tenaga honorer masih terpisah-pisah pada tiap-tiap direktorat, tetapi ke depan akan disatukan pengelolaannya di Sekretariat Ditjen Pendidikan Islam," ungkapnya.

Guru Besar IAIN Ternate ini juga menyoroti jumlah tenaga honorer pada Ditjen Pendidikan Islam yang menurutnya sangat banyak. "Jumlah tenaga honorer kita ada 104, ini berarti separuh dari jumlah Pemangku Jabatan Fungsional Umum (JFU) yang ada di Ditjen Pendidikan Islam. Oleh sebab itu perlu dilakukan rasionalisasi," sambung Isom.

Kegiatan Seleksi dan Evaluasi Pegawai Pemerintan Non Pegawai Negeri (PPNPN) ini diselenggarakan selama dua hari, yakni pada Senin-Selasa, 12-13 Juni 2017 di Auditorium HM. Rasjidi, Gedung Kementerian Agama, Jakarta. Dari 104 pegawai honorer itu dibagi menjadi dua kelompok besar, yaitu kelompok yang mengikuti seleksi di hari pertama dan kelompok yang mengikuti seleksi di hari kedua. Teknis pelaksanaan kegiatan ini ditangani oleh lembaga konsultan assesmen Tosora.

Di dalam seleksi tersebut, para peserta mengikuti serangkaian tes tulis dan wawancara. Ada banyak soal yang diujikan mulai dari psikotes, pengetahuan seputar multimedia, komputer, desain grafis, sampai dengan praktek menyusun laporan kegiatan, surat undangan dan berita acara. Acara berlangsung dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB. (Nanang/dod)


Tags: