Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Amien Suyitno
Tangerang Selatan (Pendis)— Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia tengah melakukan review komprehensif terhadap sistem penganggaran Direktorat Madrasah. Langkah strategis ini dipimpin langsung oleh Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Amien Suyitno sebagai bagian dari agenda reformasi tata kelola pendidikan Islam yang lebih akuntabel dan berkelanjutan.
Dalam pernyataannya, Suyitno menegaskan pentingnya transparansi dan efisiensi dalam pengelolaan anggaran pendidikan madrasah, mengingat besarnya peran madrasah dalam membangun generasi bangsa yang berakhlak mulia dan berdaya saing.
“Review penganggaran ini bukan hanya untuk memenuhi aspek administratif, tetapi sebagai wujud komitmen kami dalam memastikan keadilan alokasi dan efektivitas penggunaan dana pendidikan madrasah,” tegas Amien Suyitno.
Beberapa aspek krusial yang menjadi fokus review meliputi sinkronisasi perencanaan kebutuhan madrasah dengan alokasi dan pemerataan anggaran, serta evaluasi efektivitas program strategis, peningkatan mutu guru, dan digitalisasi pembelajaran.
Dirjen Amien Suyitno juga menyoroti pentingnya penggunaan sistem digital sebagai instrumen utama dalam mewujudkan transparansi dan akuntabilitas anggaran.
“Melalui sistem digital yang terintegrasi, kami ingin memastikan bahwa setiap satuan pendidikan dapat merencanakan dan melaporkan penggunaan anggarannya dengan lebih akurat dan real-time,” ujarnya.
Dirjen Pendis berharap langkah ini dapat memperkuat tata kelola pendidikan Islam secara menyeluruh dan menjawab tantangan kualitas serta pemerataan akses pendidikan madrasah di seluruh Indonesia.
Turut hadir dalam review, Direktur KSKK Madrasah, Nyayu Khadijah berikut jajarannya dan jajaran Tim perencanaan Ditjen Pendidikan Islam.
Tags:
PendisBagikan: