Makassar (Pendis) - Direktorat Jenderal Pendidikan Islam melalui Proyek Realizing Education’s Promise – Madrasah Education Quality Reform (REP-MEQR) menyelenggarakan pelatihan bagi para pejabat/pegawai pada Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi dan Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota seluruh Indonesia di Zona 5 Makassar (27 November - 2 Desember 2023).
Pelatihan dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok A tentang Perencanaan Pendidikan Evaluasi Diri Madrasah (EDM) dan Elektronik Rencana Kerja dan Anggaran Madrasah (e-RKAM) kelompok B tentang Penilaian Pendidikan yaitu Asesmen Kompetensi Madarah Indonesia (AKMI).
Sebagaimana diketahui, Kementerian Agama tengah melakukan beragam upaya untuk meningkatkan kualitas mutu pendidikan madrasah, dan menyiapkan program kegiatan berkelanjutan, termasuk program madrasah reform.
Ketua Komponen 4.2, Yusi Damayanti menyatakan kegiatan pelatihan bagi Pembuat Kebijakan Kemenag ini bertujuan menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) agar mampu membuat kebijakan dalam rangka meningkatkan kualitas mutu pendidikan madrasah.
Yusi, yang juga merupakan ketua Tim Organisasi Kepegawaian Hukum (OKH) Sekretariat Jenderal Pendidikan Islam mengungkap bahwa kegiatan ini dalam rangka mendukung upaya perbaikan mutu dan kualitas pendidikan madrasah serta memastikan kesiapan SDM Kemenag untuk melanjutkan reformasi yang telah diinisiasi melalui proyek REP-MEQR.
“Pelatihan yang dilaksanakan oleh komponen 4.2 ini dimaksudkan untuk menjaga keberlanjutan program madrasah reform”, ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, Kementerian Agama tengah melakukan beragam upaya untuk meningkatkan kualitas mutu pendidikan madrasah, dan menyiapkan program kegiatan berkelanjutan, termasuk program madrasah reform.
Adapun kegiatan ini diikuti oleh 34 Kantor Wilayah Kementerian Agama dan 515 Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota, dengan total peserta sebanyak 1.635 terbagi dalam 5 Zona, yaitu:
Pekan terakhir pelatihan bagi kelompok A di Makassar ini didukung oleh Narasumber/Fasililator dari Tim Inti Nasional (TIN),yaitu Musta'in, Meiyana Ekaastuti Wardani, Nurafia, Agussalim, Aning Wulandari, Mohamad Faojin, Cut N. Ummu Athiyah, Taslim Perdana, Eko Purnomo, Muh Zainal.
Dengan dilaksanakannya pelatihan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) Pendidikan Islam yang dilaksanakan oleh Komponen 4.2 ini diharapkan seluruh stakeholders madrasah tetap menerapkan program-program Madrasah Reform, meskipun Proyek REP MEQR telah berakhir.
Tags:
madrasahreformBagikan: