Program Anak Soleh (PAS): Upaya Membentengi Kalimantan Utara Dengan Pendidikan Agama

Jumat, 9 Juni 2017 00:00 WIB
Pendis

Program Anak Soleh (PAS): Upaya Membentengi Kalimantan Utara Dengan Pendidikan Agama

Tarakan (Pendis) - Ditjen Pendidikan Islam melalui Bagian Perencanaan menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan Tenaga Perencanaan Program Pendidikan Islam di Tarakan pada 7 s.d 10 Juni 2017. Ini kali ke lima, setelah sebelumnya dilakukan kegiatan serupa di Mataram NTB, Kendari Sulawesi Tenggara, Medan Sumatera Utara dan Mamuju Sulawesi Barat. Kegiatan ini melibatkan para pejabat dan tenaga perencana di lingkungan Kanwil Kemenag Propinsi Kalimantan Utara, Kankemenag Kabupaten/Kota dan Madrasah Negeri se-Kalimantan Utara, perwakilan dari Kanwil Kemenag Propinsi Kalimantan Timur dan Ditjen Pendidikan Islam Pusat.

Urgensi dilaksanakannya kegiatan ini sebagaimana disampaikan Ketua Pelaksana Kegiatan Muhammad Arief Fatullah, S.Pd.I (Kasubag Perencanaan & Anggaran KSKK dan GTK Madrasah) adalah karena propinsi Kalimantan Utara sebagai propinsi termuda di Indonesia yang baru lahir di tahun 2016 sehingga kebutuhan akan peningkatan kapasitas perencanaan program pendidikan Islam khususnya di satker-satker di propinsi Kalimantan Utara sangat tinggi.

Hal ini juga diamini oleh Kabag Tata Usaha Kanwil Kemenag Propinsi Kalimantan Utara, Hamzah S.Ag dalam arahannya pada pembukaan kegiatan Bimtek tersebut di Tarakan (7/6). "Kami memang sangat membutuhkan karena di tempat kami belum pernah mendapatkan bimtek seperti ini selama ini, baik di tingkat sekjennya maupun di tingkat eselon 1 nya. Secara khusus tujuannya supaya pengelolaan anggaran tepat sasaran, dan sesuai ketentuan dan sekaligus menguatkan opini WTP kita ke depan," tutur mantan Kasubag TU Kankemenag Kabupaten Nunukan ini dengan nada antusiasme yang tinggi.

Hamzah pun mengungkapkan adanya rencana program/kegiatan ke depan khususnya di bidang pendidikan di Kalimantan Utara yaitu keinginan untuk membentengi daerah Kalimantan Utara dengan pendidikan agama melalui Program Anak Soleh (PAS). "Dengan adanya para pemangku kepentingan khususnya Ditjen Pendis ini yang sesuai dengan keinginan-keinginan kita bersama mewujudkan nawa citanya presiden kita dan keinginan dari Kementerian Agama dan pemerintah provinsi Kalimantan Utara yang ingin Kaltara ini dinaungi pendidikan agama, membentengi daerah ini dengan pendidikan agama," papar Hamzah.

Secara teknis lanjut Hamzah, PAS itu akan dikembangkan oleh Kepala Bidang Pendidikan, dan desainnya sudah ada, Harapannya PAS itu akan ada di setiap jenjang dari RA sampai jenjang yang lebih tinggi. Sehingga nantinya outputnya bukan hanya anak yang berakhlak, tapi anak yang soleh.

Kaitannya dengan perencanaan dan penganggaran, Hamzah yang juga pernah menerima penghargaan Terbaik Pertama Pelaporan Mingguan Kerukunan Umat Beragama Se-Kaltim dan Kaltara tahun 2015 ini, berharap mudah-mudahan program tersebut bisa sinkron dan sinergi dengan program pendidikan Islam di Pusat dan diiringi dengan penganggarannya.

Kepala Bidang Pendidikan Islam Kanwil Kemenag Propinsi Kaltara Syapriansyah Alie menyampaikan hal yang senada dengan Kabag TU Kanwil Kemenag Propinsi Kaltara. Dalam paparannya dihadapan peserta bimtek perencanaan, Syapriansyah Alie pun mengungkapkan filosofi dari gagasan program anak soleh (PAS).

"Dalam khasanah pendidikan Islam, kata-kata soleh sudah mewakili seluruh kualitas yang ingin kita tuju, yang ingin kita kembangkan, yang ingin kita produksi, karena di dalam pendidikan Islam, cukup dengan soleh. Nah ini yang ingin dikembangkan di Kaltara, yang disesuaikan dengan kondisi geografis kita," tutur lelaki kelahiran Tarakan ini.

Menurut Syapriansyah, salah satu rencana teknis yang akan digulirkan adalah dengan mewujudkan madrasah terpadu mulai jenjang RA, MI, MTs dan MA dalam satu lokasi.

"Jadi salah satu untuk menjawab itu adalah menggabungkan mulai RA s.d MA dalam 1 lokasi dalam 1 pulau. Lalu bagaimana strukturnya,seperti halnya di Turki karena lahan memang sangat sempit jadi membuatnya dengan 1 bangunan tetapi disusun dengan 6 s.d 7 lantai. Kalau untuk kepentingan pendidikan minimal harus 5 lantai. Karena 4 tingkat, RA, MI, MTs dan MA maka akan ada 4 bangunan," ungkap pejabat eselon 3 di bidang pendidikan Islam ini

Di akhir paparannya, mantan Kepala Seksi Pendidikan Islam Kankemenag Kota Tarakan ini menjelaskan ide PAS yang baik ini perlu dukungan perencanaan dan anggaran yang baik pula. "Intinya bahwa tetap harus melewati perencanaan yang baik, dan juga tergantung dari anggarannya, karena kalau anggarannya tidak ada, apanya yang mau direncanakan, ini artinya apa, itu ada kesinambungan dan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Alangkah baiknya ide-ide seperti ini dapat diterjemahkan dengan perencanaan yang baik dan didukung dengan ketersediaan dana yang mencukupi," pungkas Syapriansyah. (khan/dod)


Tags:

Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah

Pendis
Selamat Datang di Portal PPID Kementerian Agama

Ini adalah website resmi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Kementerian Agama Republik Indonesia.