Nur Syam Dorong Pembinaan Mahasiswa Untuk Moderasi Beragama Bagi PTKI

Jumat, 21 Juni 2019 16:01 WIB
Pendis

Nur Syam Dorong Pembinaan Mahasiswa Untuk Moderasi Beragama Bagi PTKI

Banyuwangi (Pendis) - Guru besar UIN Sunan Ampel Surabaya yang juga mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI, Nur Syam, menyarankan agar Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) Direktirat Jenderal Pendidikan Islam (Ditjen Pendis) melakukan pembinaan mahasiswa secara sistematis yang menjadi bagian dari penyelenggaraan moderasi beragama di lingkungan perguruan tinggi keagamaan Islam.

Hal itu diungkapnya saat menjadi narasumber dalam kegiatan bedah buku "Moderasi Beragama: Dari Indonesia untuk Dunia" dalam rangkaian kegiatan Focused Group Discussion "Akselerasi Peningkatan Mutu SDM PTKIN Menyongsong Era Revolusi Industri 4.0" yang diselenggarakan di Hotel Ketapang Indah, Banyuwangi, Jum`at (21/06). Hadir dalam kegiatan tersebut, seluruh rektor PTKIN, Direktur PTKI Arskal Salim, dan Kepala Subdit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Suwendi.

Menurut Nur Syam, pembinaan terhadap mahasiswa ini penting dilakukan oleh karena temuan beberapa riset menunjukkan bahwa telah terjadinya perluasan gerakan intoleransi hingga usia sekolah. "Penganut faham radikalisme semakin muda. Di masa lalu, penganut gerakan radikalisme kebanyakan berusia di atas rata-rata 30 tahun. Survey oleh Setara Institute, 2016, menggambarkan bahwa tingkat toleransi pada siswa SMA Negeri di Jakarta dan Bandung Raya dengan responden sebanyak 760 orang, mempresentasikan sebanyak 61% toleran, 35,7% intoleran pasif, 2,4% intoleran aktif/radikal dan 0.3% berpotensi sebagai teroris," papar Nur Syam.

Untuk itu, usul Nur Syam, moderasi beragama harus menjadi program unggulan dan sekaligus menjadi program prioritas. "Kita harus memiliki pemihakan agar moderasi beragama itu dijadikan kebijakan prioritas dengan sasaran dimulai kepada mahasiswa baru," ungkap guru besar UIN Surabaya itu.

Pada paparan sebelumnya, Nur Syam menyampaikan bahwa moderasi beragama memiliki tantangan yang cukup serius yang ditandai setidaknya oleh empat hal.

Pertama, gerakan radikalisme yang semakin masif, terlebih dengan memanfaatkan kalangan Islam politik.
Kedua, organisasi moderat cenderung belum memiliki orientasi moderatisme beragama dengan baik. "NU telah memiliki wacana Islam Nusantara, Muhammadiyah menggaungkan Islam Berkemajuan. Sementara organisasi masyarakat lainnya cenderung belum menggaungkan bagaimana wacana moderatisme beragama itu dilakukan," ungkap Nur Syam.
Ketiga, kalangan moderat lebih banyak melakukan strategi bertahan, tidak melakukan gerakan yang bersifat ofensif sebagaimana yang dilakukan oleh kalangan radikal.
Keempat, terjadinya perubahan pemaknaan yang sangat distorsif, seperti penggunaan kata hijrah untuk menunjukkan makna berjihad. "Bahkan dalam konteks kebangsaan, digaungkan NKRI Bersyariah yang itu akan berpotensi mencerabut nilai-nilai dan pondasi kebangsaan yang selama ini telah diperjuangkan," ungkap Nur Syam. (S-1/dod)


Tags:

Bagikan:







Pendis
SIMPATIKA

Sistem Pendataan Informasi Tenaga Kependidikan

Pendis
KKGTK

Kelompok Kerja Guru Tenaga Kependidikan

Pendis
AKGTK

Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

Pendis
SISFODEMA

Sistem Informasi Dosen dan Mahasiswa

Pendis
SILABA

Sistem Layanan Bantuan Pendidikan Agama Islam

Pendis
SIAGA

Sistem Informasi dan Administrasi Guru Agama

Pendis
SIKAP

Sistem Administrasi Keagamaan dan Pesantren

Pendis
BEASISWA

Sistem Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMBA

Sistem Informasi Manajemen Bantuan Pesantren

Pendis
SILADIKTIS

Sistem Informasi Layanan Pendidikan Tinggi

Pendis
SIPPRO

Sistem Informasi Pengajuan Program Studi Baru

Pendis
PENYERTAAN IJAZAH

Layanan Penyetaraan Ijazah Luar Negeri

Pendis
SIMSARPRAS

Sistem Informasi Sarana Prasarana Madrasah

Pendis
RDM

Rapor Digital Madrasah

Pendis
SIMPRO

Sistem Monitoring Perkembangan Proyek

Pendis
CENDIKIA

Koleksi Elektronik Buku Pendidikan Agama

Pendis
KIP KULIAH

Program beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Agama

Pendis
SERDOS

Sistem Sertifikasi Dosen Pendidikan Agama

Pendis
PAKPTK

Layanan Aplikasi Penilaian Angka Kredit PTKI

Pendis
SIMSARPAS PTKI

Sistem Informasi Manajemen Sarana Prasarana PTKI

Pendis
LITAPDIMAS

Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pendis
BEASISWA TIMTENG

Layanan Beasiswa Timur Tengah

Pendis
SITREN

Sistem Layanan Tanda Daftar Keberadaan Pesantren

Pendis
IJOP PDMA

Selamat datang di layanan Ijin Operasional PDMA

Pendis
SIPDAR LPQ

Tanda Daftar Lembaga Pendidikan Al-Quran

Pendis
PBSB

Program Beasiswa Santri Berprestasi

Pendis
SIMORA

Sistem Informasi dan Manajemen PBSB

Pendis
KEMANDIRIAN PESANTREN

Sistem Informasi Kemandirian Pesantren

Pendis
SPACE

Sistem Pembelajaran Agama Cara Elektronik

Pendis
PDUM

Pangkalan Data Ujian Madrasah

Pendis
AKMI

Aplikasi Pendataan Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
PORTAL AKM

Portal Asesmen Kompetensi Madrasah

Pendis
APP MADRASAH

Sistem Kelembagaan dan Kerjasama Madrasah

Pendis
ERKAM

Sistem Perencanaan dan Penganggaran

Pendis
BOS KEMENAG

Bantuan Operasional Sekolah Kemenag

Pendis
IJOP SAH

Izin Operasional Pendirian Madrasah