Banda Aceh (Pendis) --- Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh akan menerima sebanyak 1.992 mahasiswa baru melalui jalur Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) 2024.

Dalam UM-PTKIN 2024 ini, UIN Banda Aceh menawarkan 29 program studi yang bisa dipilih oleh para calon mahasiswa.

Rektor UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Prof Dr Mujiburrahman MAg menyatakan bahwa UM-PTKIN adalah pola seleksi yang menggunakan Sistem Seleksi Elektronik (SSE) dan diselenggarakan serentak di 59 perguruan tinggi keagamaan di seluruh Indonesia.

"Kami mengundang para calon mahasiswa yang belum berhasil di jalur seleksi sebelumnya untuk memanfaatkan kesempatan ini," ujar Prof Mujib.

Selanjutnya, Rektor Mujib mengajak calon mahasiswa peminat kuliah di UIN Ar-Raniry untuk melakukan pendaftaran secara online melalui laman https://um.ptkin.ac.id, serta mengimbau calon mahasiswa untuk mempersiapkan diri dengan baik untuk mengikuti tes.

“Ujian UM-PTKIN ini dilaksanakan berbasis komputer, dan ujian dilaksanakan pada lokasi yang dapat dipilih oleh siswa sendiri ketika mendaftar, bagi calon mahasiswa yang jauh dari Banda Aceh dapat memilih PTKIN terdekat dengan tempat tinggal untuk lokasi mengikuti tes,” ungkap Prof Mujib, Minggu (21/4/2024) di Banda Aceh. 

Sementara itu, Ketua Admisi UIN Ar-Raniry, Muammar Yulian MSi mengungkapkan bahwa UIN Ar-Raniry Banda Aceh pada tahun akademik 2024 akan menerima sebanyak 7.175 mahasiswa baru melalui berbagai jalur penerimaan yang tersedia pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), Kementerian Agama (Kemenag) dan UIN Ar-Raniry secara Mandiri.

"Dari total tersebut, 40% diterima melalui jalur SPAN, 40% melalui UM-PTKIN, dan 20% melalui PMB lokal. Khusus untuk UM-PTKIN, kuota yang disediakan adalah 1.992," jelas Muammar.

Muamar merincikan kuota jalur UM-PTKIN masing-masing prodi meliputi Prodi Pendidikan Matematika (56), Prodi Pendidikan Fisika (40), Prodi Pendidikan Biologi (56), Prodi Pendidikan Kimia (40), Prodi Pendidikan Agama Islam (112), Prodi Pendidikan Bahasa Arab (92), Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (92) dan Prodi Pendidikan Bahasa Inggris (92).

Kemudian, Prodi Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syakhshiyyah) (76), Prodi Hukum Ekonomi Syariah ( Mua`malah) (184), Prodi Perbandingan Mazhab (56), Prodi Hukum Pidana Islam (Jinayah) (76), Prodi Aqidah dan Filsafat islam (40), Prodi Sosiologi Agama (40), Prodi Studi Agama Agama (40) dan Prodi Ilmu Al-Qur`an dan Tafsir (92).

Selanjutnya, Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (56), Prodi Bimbingan dan Konseling Islam (56), Prodi Manajemen Dakwah (56), Prodi Pengembangan Masyarakat Islam (40), Prodi Bahasa dan Sastra Arab (56), Prodi Sejarah dan Kebudayaan Islam (56), Prodi Manajemen Pendidikan Islam (56), Prodi Hukum Tatanegara (60), Prod Pendidikan Islam Anak Usia Dini (56), Prodi Ekonomi Syariah (128), Prodi Perbankan Syariah (128), Prodi Ilmu Hadis (20) dan Prodi Manajemen Bisnis Syariah (40).Merujuk jadwal yang ditetapkan panitia PMB UM-PTKIN 2024, masa pendaftaran jalur UM-PTKIN dibuka terhitung sejak Rabu 17 April 2024 pukul 08.00 WIB sampai Sabtu 15 Juni 2024 pukul 15.00 WIB. Pendaftaran dilakukan secara online melalui laman resmi UM-PTKIN https://um.ptkin.ac.id/ dengan terlebih dulu membuat akun pendaftaran seleksi.

Finalisasi pendaftaran  calon mahasiswa di jalur ini dibuka sejak 17 April 2024 pukul 08.00 WIB hingga 19 Juni 2024 pukul 15.00 WIB. Selanjutnya, pendaftar bisa mencetak Kartu Peserta Ujian SSE UM-PTKIN pada 21 April 2024 pukul 08.00 WIB.

Untuk pelaksanaan ujian SSE UM-PTKIN sendiri dijadwalkan berlangsung sejak tanggal 24 hingga 30 Juni 2024. Pelaksanaan Ujian SSE UM-PTKIN tercantum pada masing-masing Kartu Peserta Ujian dan dilaksanakan pada PTKIN/PTN Titik Lokasi Ujian yang dipilih oleh Peserta. Adapun informasi kelulusan peserta dijadwalkan diumumkan pada 8 Juli 2024.

Sebagai informasi, materi ujian di jalur ini mencakup sejumlah aspek yang diharap dapat mengukur kemampuan penalaran para calon mahasiswa. Diantaranya, aspek penalaran akademik, penalaran matematika, literasi membaca, dan literasi ajaran Islam. [ ]