Dosen Diharuskan Cinta Meneliti

Dosen Diharuskan Cinta Meneliti

SEMARANG- Dosen sebagai tenaga pendidik di perguruan tinggi seharusnya cinta penelitian, sehingga memiliki semangat untuk lebih banyak menghasilkan penelitian yang aktual, menarik, dan kreatif. Hal itu bisa digunakan sebagai salah satu daya tarik dalam memberikan kuliah di kelas.

"Kebudayaan riset yang kokoh perlu dibangun, sehingga menghasilkan dosen yang berwawasan dan berpengetahuan baik. Dalam mengajar, dosen juga harus memiliki ketulusan dan keikhlasan, sehingga proses transfer ilmu menjadi tugas menyenangkan. Pokoknya jangan menganggap mengajar hanya sebagai upaya mencari materi," kata Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan Nasional Prof Dr Dodi Nandika seusai bertemu 20 doktor Universitas Diponegoro di Rektorat Tembalang, baru-baru ini.

Dosen yang cinta meneliti, kata dia, pasti memiliki motivasi tinggi untuk memublikasikan karya ilmiah buatannya, sehingga berdaya guna tinggi bagi masyarakat. Hal itu juga sebagai bentuk kontribusi sosial bagi masyarakat terutama yang selama ini belum mampu menjangkau informasi dari kampus.

Taman Bacaan

Sebagai bentuk dukungan, universitas hendaknya memiliki taman bacaan yang terbuka bagi seluruh warga, mempunyai pusat pengelolaan limbah, serta sentra UKM yang membantu mengembangkan manajemen dan pemasaran produk. "Ide yang dibangun harus liar, penuh tantangan, tapi tetap dalam koridor hukum, agar benar-benar menghasilkan inovasi yang tinggi. Rasa ingin tahu yang tinggi juga harus dimiliki dosen, tetapi tetap santun dan mengedepankan etika yang baik," ungkapnya.

Prof Dodi mendorong mahasiswa memberikan kontribusi lebih besar terhadap pembangunan daerahnya dari berbagai segi, terutama sosial, budaya, ekonomi, dan pengembangan iptek. "Peran dosen tetap sangat diperlukan, meskipun itu masih bersifat panduan, modul, dan buku pedoman," tegasnya.

Para dosen terutama doktor diharapkan setiap hari selalu melakukan perubahan positif dalam segi kuantitas dan kualitas penelitian. Tema penelitian harus lebih variatif dan menyampaikan ilmu maupun pengetahuan hasil penelitian secara jujur dan konsisten.

"Selain sebagai pendidik, dosen sekaligus ilmuwan profesional dengan tugas utama menginformasikan, mengembangkan, menyebarluaskan iptek dan seni melalui pendidikan, penelitian, hingga pengabdian kepada masyarakat," imbuh Prof Dodi.

Rektor Undip Prof Sudharto Prawata Hadi MES PhD menambahkan, sudah saatnya para doktor baru membangun spirit penelitian, melakukan kajian penelitian yang inovatif, serta mampu menemukan maupun mengembangkan riset yang berkualitas, sebagai bentuk sumbangsih terhadap pembangunan bangsa dan negara.


Tags: