Gubernur Banten Serahkan Hibah Rp 2,5 M Bagi Pesantren

Gubernur Banten Serahkan Hibah Rp 2,5 M Bagi Pesantren

REPUBLIKA.CO.ID, SERANGerang, 20/1 (ANTARA) - Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah menyerahkan bantuan hibah 2011 sebesar Rp 2,5 miliar bagi Forum Silaturahim Pondok Pesantren Provinsi Banten, Kamis (20/1). Bantuan hibah Rp 2,5 miliar ini diterima Ketua Presidium Forum Silaturahmi Pondok Pesantren (FSPP) Banten KH Ahmad Memun Ali dalam acara peresmian sekretariat dan pembukaan Rapat Kordinasi dan Rapat Kerja FSPP Banten di Serang.

Gubernur mengatakan bantuan hibah bagi pesantren tersebut sebagai wujud konkret dan komitmen pemerintah Provinsi Banten beserta seluruh jajaran, terhadap keberadaan pondok pesantren agar terus meningkatkan kualitas serta untuk memperhatikan kesejahteraan para guru ngaji. "Pondok pesantren harus terus meningkatkan kualitas ilmu pendidikan dan teknologi yang dibarengi dengan peningkatan iman dan taqwa," kata Ratu Atut Chosiyah.

Ia mengatakan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2010, di Provinsi Banten terdapat 4,956 Pondok Pesantren yang terdiri dari 4.420 pesantren salafi, 421 pesantren modern dan 115 pesantren yang memadukan antara pendidikan salafi dan modern. Dengan keberadaan pondok pesantren itu, kata Ratu Atut, diharapkan dapat meningkatkan kontribusi terhadap peningkatan Indek Pembangunan Manusia (IPM) di Provinsi Banten untuk sektor pendidikan.

"Ibu berharap, pesantren gabungan antara salafi dan modern harus terus ditingkatkan, karena pesantren tersebut mengajarkan pendidikan keterampilan" kata Atut Chosiyah.

Untuk itu, kata dia, pemerintah provinsi berkomitmen untuk terus mendorong FSPP agar terus melakukan pembinaan terhadap ponpes serta meningkatkan kualitas pendidikannya. Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Banten juga menjanjikan akan memberikan dana stimulan bagi FSPP tingkat kab/kota sampai kecamatan. Namun ia tidak menyebutkan besaran dana stimulan yang akan diberikan tersebut, karena masih dalam proses pembahasan.

Ketua FSPP Provinsi Banten KH A Maemun Ali mengatakan, keberadaan FSPP Provinsi Banten akan mendorong untuk terus bersinergi dan membangun kemitraan antara ponpes yang ada di Banten bersama pemerintah provinsi Banten. Selain itu, kata Maemun, dengan diresmikannya sekretariat FSPP Provinsi Banten, selain sebagai kantor sekretariat FSPP, juga dijadikan sebagai tempat pembinaan bagi para santri penghafal alquran dan tempat diskusi bagi para pengelola pondok pesantren.

"Sekretariat ini sudah melahirkan enam orang santri yang hafal 30 Juz Alquran, dari 20 santri yang sedang dibina. Bahkan, empat orang diantarannya sedang mengkitui pembinaan untuk seleksi MTQ tingkat Internasional." kata Maemun Ali

Sementara itu, Ketua Panitia peresmian sekretariat FSPP Banten Muhammad Sodikin mengatakan, rincian bantuan hibah dari gubernur banten Rp 2,5 miliar tersebut akan dialokasikan untuk honor guru ngaji sekitar 5000 orang sebesar Rp 2 miliar, yang disalurkan lewat FSPP Provinsi Banten. Kemudian Rp. 500.

juta dialokasikan untuk FSPP Banten yakni Rp 300 juta untuk program dan operasional FSPP dan Rp 200 juta untuk pengembangan kantor dan gedung sekretariat FSPP Banten.


Tags: