IAIN Syekh Nurjati Cirebon Dipilih Jadi Lembaga Pemeriksa Halal

IAIN Syekh Nurjati Cirebon Dipilih Jadi Lembaga Pemeriksa Halal

Cirebon (Pendis) - Pembahasan pembentukan Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) dilangsungkan dalam acara lokakarya bersama Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kabupaten Cirebon di Hotel Zamrud, Kota Cirebon, Sabtu (03/08).

Untuk terpilih menjadi LPH, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Pertama, memiliki kantor sendiri dan perlengkapannya. Kedua, memiliki akreditasi dari BPJPH (Badan Penyelenggaraan Jaminan Produk Halal). Ketiga, memiliki auditor halal paling sedikit 3 (tiga) orang. IAIN Syekh Nurjati Cirebon terpilih karena memiliki potensi untuk memenuhi persyaratan tesebut.

Ketua ISNU Kabupaten Cirebon, Abdul Muiz Syaerozie mengatakan, dipilihnya IAIN Syekh Nurjati Cirebon menjadi LPH berdasarkan beberapa pertimbangan. "Kesiapan dan infrastruktur yang dimiliki kampus ini sudah cukup untuk melakukan pengujian terhadap produk yang ingin mendapatkan label halal," ujarnya.

Abdul Muiz mengucapkan rasa syukurnya karena IAIN Syekh Nurjati Cirebon menyambut positif rencana pendirian LPH. "IAIN ini memiliki kesiapan untuk menjadi LPH, karena memiliki Fakultas Syariah. Mereka melihat banyak anggota ISNU yang mempunyai SDM mumpuni untuk LPH tersebut," tutupnya.

Sementara itu, Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Sumanta Hasyim mengungkapkan beberapa manfaat LPH didirikan di Cirebon. "Sebelumnya para pengusaha di wilayah Cirebon dan sekitarnya yang ingin memberikan label halal pada produknya harus ke Bandung, ketika LPH ini sudah berjalan, maka mereka dapat mendaftarkannya ke LPH yang ada di IAIN Syekh Nurjati Cirebon untuk diuji dan mendapatkan label tersebut," jelas Sumanta.

Semoga pembentukan LPH ini bermanfaat bagi para pengusaha khususnya di wilayah kota Cirebon dan sekitarya. Sehingga masyarakat bisa merasakan kemudahan dalam mengkonsumsi produk yang sudah tersertifikasi halal. (Humas IAIN SNJ/dod)


Tags: