Direktur GTK Madrasah sedang melakukan monitoring AKGTK 2021 di MAN 4 Jakarta

Direktur GTK Madrasah sedang melakukan monitoring AKGTK 2021 di MAN 4 Jakarta

Jakarta (Pendis) --- Kementerian Agama melakukan mapping kompetensi guru dan tenaga kependidikan sebagai bahan evaluasi peningkatan kualitas pembelajaran di lingkungan Kementerian Agama RI secara nasional.

Dirjen Pendis Muhammad Ali Ramdhani memaparkan bahwa AKG ini merupakan bagian yang terintegrasi dengan potret kompetensi guru yang bermuara pada profesionalisme guru. Sebagai pendidik anak- anak bangsa, guru harus terus mengupdate keilmuannya dan beradaptasi dengan kamajuan zaman, paparnya, Sabtu (18/12/2021).

”Hasil Assessment Kompetensi Guru tentu akan menjadi bahan kebijakan Kementerian Agama ke depannya untuk menyapa peserta didik agar berkualitas tinggi, sehingga mereka akan menjadi raja pada zamannya, tegas Ramdhani.

Direktur GTK Madrasah Muhammad Zain juga menyampaikan AKG ini merupakan uji kompetensi untuk mengukur kemampuan guru, tenaga kependidikan madrasah, baik kompetensi paedagogik, profesional, kepribadian maupun kompetensi sosialnya, ujarnya.

Kompetensi guru dan tendik adalah kunci sukses belajar siswa. Kedepan dan ditengah pandemi Covid-19, kita membutuhkan guru profesional yang juga peduli. Guru peduli yang memiliki welas asih, cinta dan compassionate sangat dibutuhkan untuk proses pemulihan belajar ( learning recovery), jelasnya.

Diakhir sambutannya beliau juga menambahkan bahwa mendidik dengan cinta juga merupakan kunci dalam pemulihan mental health yang sedang mendera peserta didik kita, punkas Zain.

Koordinator Komponen 3 MEQR Ainurrofiq menekankan bahwa sistem AKGTK Tahun 2021 sudah terintegrasi dengan simpatika madrasah, sehingga bisa kapanpun dan dimanapun bisa melaksanakan AKGTK Madrasah baik persemester atau juga pertahun.

”Tentunya dengan memperkaya instrument asesmen dengan melibatkan seluruh mapel dan seluruh jenjang pendidikan yang ada. Asesmen juga bisa diterapkan pada 7 jenis kategori tenaga kependidikan, yang terdiri dari Kepala Madrasah, Pengawas Madrasah, Kepala Tata Usaha, Tenaga Administrasi, Tenaga Laboratorium, Tenaga Perpustakaan dan terakhir Pengelola Asrama/Pesantren, pungkasnya. 

Kegiatan Asesmen Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah Tahun 2021 dibagi dalam 3 sesi, sesi 1 jam 08.30-10.30, sesi 2 jam 11.00-13.00 dan sesi 3 jam 13.30-15.30. Diikuti oleh 38437 orang peserta, 3653 panitia/petugas. Digelar seluruh Indonesia sekitar 839 Tempat Asesmen Kompetensi (TAK). [DuR3N]