Meksiko Kirim Guru Bahasa Spanyol ke Aceh

Meksiko Kirim Guru Bahasa Spanyol ke Aceh

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH - Duta Besar (Dubes) Meksiko untuk Indonesia, Melba Pria, mengatakan pemerintahnya akan mengirim pengajar bahasa Spanyol untuk mengajar di sekolah bantuan masyarakat dan Pemerintah Meksiko di Provinsi Aceh. "Tahun depan kami akan bawa guru untuk mengajar bahasa Spanyol di sekolah yang kami bangun di desa Meurandeh, Kabupaten Aceh Barat," katanya di Banda Aceh, Kamis (17/2).

Hal itu disampaikan disela-sela pertemuan dengan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf dan Wakil Direktur Utama Bank Negara Indonesia (BNI 46), Felia Salim. Meksiko merupakan salah satu negara yang mengirimkan tenaga relawan, terdiri dari tentara, petugas medis dan LSM untuk membantu Aceh setelah gempa dan tsunami meluluhlantakkan wilayah itu pada 26 Desember 2004.

"Sebuah sekolah dari jenjang SD, SMP hingga SMU telah kami bangun di Meurandeh, Aceh Barat. Hingga saat ini kami masih memberi bantuan kepada sekolah itu dan sudah direncanakan pengiriman guru untuk mengajar bahasa Spanyol di lembaga pendidikan tersebut," katanya.

Selain itu, Meksiko juga merencanakan bantuan buku-buku dan peralatan tulis lainnya ke sekolah tersebut. Di sekolah itu terdapat sekitar 550 siswa yang merupakan anak yatim. Dipihak lain, Dubes Melba Pria juga menyatakan kondisi pembangunan dan keamanan di Aceh sudah membaik, berbeda dengan tiga tahun sebelumnya.

"Membaiknya situasi Aceh itu akibat kepemimpinan pemerintahan yang telah menjalankan program pembangunan menyentuh kepentingan rakyat banyak di provinsi ini," kata dia.

Visi dan program pembangunan yang tepat sasaran, katanya, telah memberikan kepuasan kepada masyarakat di provinsi ujung paling barat Indonesia ini. Sebelumnya, Dubes Meksiko dan Wakil Direktur Utama BNI Felia Salim melakukan penanaman berbagai jenis pohon di hutan kota BNI Gampong (Desa) Tibang Kecamatan Syiah Kuala, Kota Banda Aceh.


Tags: