SEKOLAH EFEKTIFKAN SOSIALISASI PPDB ; Siswa Luar DIY Kumpulkan SKHUN Asli

YOGYA (KR) - Siswa yang bersekolah di luar Provinsi DIY serta berkeinginan mendaftar di Kota Yogyakarta harus mengumpulkan Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) asli. Kebijakan ini ditempuh, karena berdasarkan pengalaman beberapa tahun lalu, siswa dari luar DIY mendaftar di banyak tempat, sehingga hal ini mengurangi kesempatan siswa dalam kota untuk mendaftar di sekolah kota.

"Kebijakan ini masih terus dilakukan karena kami melihat pengumpulan SKHUN asli bagi siswa luar provinsi juga sebagai rasa keadilan dan menunjukkan kesungguhannya untuk bersekolah di Kota Yogyakarta. Selain SKHUN asli siswa luar provinsi harus mengumpulkan surat keterangan bebas narkoba. Pendataan ini dilakukan untuk memasukkan data siswa dalam data base PPDB," tutur Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Yogyakarta, Budi Asrori Santosa ketika ditemui, Senin (23/5).
Budi menjelaskan, secara teknis baik siswa luar kota dalam provinsi ataupun siswa luar provinsi harus melalui mekanisme pendataan di tempat yang ditunjuk. Untuk siswa luar provinsi pendataan dilakukan di Disdik Kota Yogyakarta mulai 13 hingga 30 Juni. Sedangkan, siswa luar kota dalam provinsi dapat melakukan pendataan di beberapa tempat seperti SMPN 9 dan SMAN 8 untuk wilayah timur, SMPN 13 dan SMAN 7 untuk wilayah selatan, SMPN 12 dan SMAN 1 untuk wilayah barat, SMPN 1 dan SMKN 2 untuk wilayah utara dan Disdik Kota Yogya untuk wilayah tengah.
Soal kesiapan sosialisasi, Budi menambahkan, sosialisasi PPDB baru saja selesai dilaksanakan, baik siswa maupun mengundang wali siswa terutama kelas 6 dan kelas 3. Direncanakan, pada awal Juni mendatang, Disdik merencanakan melakukan sosialisasi di 45 kelurahan.
Waka Humas MAN Yogyakarta 1 Purnomo Basuki SPd menyatakan, meski sosialisasi resmi terkait dengan PPDB dari Dinas Pendidikan Kota belum ada, pihaknya sudah melakukan berbagai macam persiapan. Di antaranya dengan membuat brosur dan mengumpulkan informasi yang terkait dengan PPDB.
"Tahun ini kuota untuk siswa baru di sekolah kami ada 7 kelas. Dari jumlah tersebut 2 di antaranya menggunakan sistem Real Time Online (RTO)," kata Purnomo.
Di SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta, Disdik memberikan kesempatan untuk membuka PPDB lebih awal. Ketua Panitia PPDB Berkah Beno Widodo SPd menyatakan pendaftaran Gelombang I berlangsung 6 - 15 Juni dan pengumuman 17 Juni. Gelombang II berlangsung 27 Juni - 6 Juli dan diumumkan 7 Juli.
Sebagai Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI), untuk tahun pelajaran 2011/2012 ini, SMAN 1 Kalasan menyelenggarakan PPDB lebih awal. Sedangkan, daya tampung sebanyak 192 siswa untuk 6 kelas. Hal itu disampaikan Kepala SMAN 1 Kalasan, Drs H Tri Sugiharto didampingi Koordinator Program RSBI, Basuki Jaka Purnama MPd dan Wakasek Kesiswaan Drs Sutarto .
Pendaftaran dilaksanakan Senin-Rabu (6-8/6) dengan mengisi formulir pendaftaran, menyerahkan SKHUN atau Surat Keterangan Kepala Sekolah yang memuat hasil UN, menyerahkan fotokopi rapot yang disahkan kepala sekolah, dan pasfoto 3×4 sebanyak 4 lembar .(M-1/Ria/War/Dod) -c