Direktorat KSKK Madrasah Lakukan Bimbingan Teknis  Penilaian Hasil Belajar

Direktorat KSKK Madrasah Lakukan Bimbingan Teknis Penilaian Hasil Belajar

Kediri (Pendis)-- Dalam menyongsong pelaksanaan Penilaian Akhir Semester (PAS) ganjil Tahun Pelajaran 2022-2023. Kementerian Agama melalui Subdit Kurikulum dan Evaluasi Direktorat KSKK Madrasah menyelenggarakan kegiatan dengan mengambil tema “Bimtek Penyusunan Instrumen Penilaian Hasil Belajar RA, MI, MTs dan MA”. 
Kegiatan ini mengundang peserta dari wakil kepala madrasah bidang kurikulum. Mereka berasal dari 34 provinsi dari jenjang RA, MI, MTs dan MA. Untuk memperkaya khazanah penyusunan soal, panitia mengundang narasumber dari ekternal dan internal. Dari eksternal menghadirkan dari Kemendikbudristek dan dari internal adalah dari Kementerian Agama RI.

“Kami berharap bapak dan ibu dapat maksimal menyusun kisi-kisi soal ujian untuk semester ganjil. Harapannya bapak dan ibu dapat menyebarluaskan ilmu dan pengalaman dari para narsumber di wilayah bapak dan ibu. Juga kepada internal madrasah di tempat tugas bapak ibu masing-masing” pesan Suwardi sebagai Kasubdit Kurikulum dan Evaluasi.
Pada sesi lain, Direktur KSKK Madrasah Ditjen Pendis, Moh Isom  memberi arahan ”Madrasah kita adalah nomenklatur lembaga pendidikan Islam tertua. Al Ghazali misalnya membuat Madrasah nizamiyah, universitas Al-azhar juga awalnya madrasah, dibangun pada saat dinasti Fatimiyah.

Menurut Isom, Madrasah harus dipertahankan, bahkan madrasah kedepan harus menghegemoni sistem pendidikan nasional. Karena itu, bapak dan ibu semua, madrasah harus kita jaga. Kita total dalam berkhidmah, mengabdi bagi mutu unggul madrasah. Kita jaga beberapa spirit yakni ruhul khidmah (melayani), ruhul tarbiyah (memberi manfaat mendidik), ruhul kudwah (teladan), ruhul da’wah (spirit untuk menegakkan ajaran agama), ruhul akhirat (spirit keyakinan kehidupan setelah meninggal) demikian amanah Moh. Isom.
Kegiatan dilaksanakan selama 3 hari dari Rabu-Jumat, 2-4 November 2022 bertempat di hotel Grand Surya Kota Kediri Provinsi Jawa Timur.


Tags: # madrasah